Papua memang terkenal dengan alam indahnya, salah satunya adalah danau Cinta yang berada di Jayapura. Mengunjungi tanah Papua rasanya nggak lengkap kalau tidak mampir ke danau Cinta. Lo bisa berkunjung ke tempat ini bersama pasangan atau keluarga untuk merasakan keindahan dan kesejukan alami.
Mengapa Dinamakan Danau Cinta?
Danau Cinta adalah sebutan untuk sebuah telaga yang warga setempat menyebutnya dengan telaga Imfote. Nama danau Cinta sendiri mengacu pada bentuk danau yang menyerupai hati atau love. Bentuk hati ini akan terlihat sempurna dari ketinggian. Nggak hanya karena bentuknya, tepian danau memberikan nuansa romantis untuk pasangan yang mengunjungi.
Berada di Dataran Tinggi
Kalau lo datang ke Danau Cinta bersama pasangan atau keluarga, tidak perlu khawatir dengan suhunya, karena lokasinya berada di dataran tinggi. Sudah pasti, lo akan merasakan kesejukan alami yang nggak akan didapat saat berada di kota. Danau Cinta sendiri berada di perbatasan antara kota Jayapura dan kabupaten Keerom, tepatnya di Distrik Sentani Timur.
Danau ini sangat ramai dikunjungi wisatawan setiap harinya, terutama saat hari libur. Nggak perlu khawatir dengan kemungkinan penuh sesak, karena Danau Cinta dikelilingi hamparan hijau yang sangat luas. Lo bisa memilih untuk menikmati indahnya Danau Cinta dari sudut mana pun. Keindahan itu tetap bisa lo nikmatin beserta dengan kesejukan udaranya.
Keindahan Surga Dunia
Lo benar-benar akan merasakan surga dunia dengan hamparan hijau sejauh mata memandang. Keindahan danau Sentani juga akan melengkapi liburanmu di danau Cinta. Sebelum berangkat, ada baiknya lo memeriksa memory gadget supaya bisa mengambil banyak foto dan selfie dengan latar belakang menakjubkan. Ilalang yang menari-nari seakan mengajakmu untuk berfoto bersama.
Meski berada di dataran tinggi, sinar matahari akan terasa lebih terik. Ini karena tidak ada penghalang untuk kulitmu. Jadi, ada baiknya lo membawa beberapa peralatan supaya liburanmu tetap menyenangkan. Lo bisa menyiapkan kacamata hitam, topi, dan juga sunblock untuk melindungi kulit.
Akomodasi
Satu-satunya transportasi yang memadai untuk lo yang tinggal di luar Papua adalah dengan naik pesawat. Setelah turun di bandara Sentani, lo bisa melanjutkan perjalanan ke kampung Yokiwa menggunakan transportasi air atau speedboat. Lo cukup bergegas ke pelabuhan Yamin yang letaknya ada di belakang bandara. Setelah itu, perahu akan membawa lo ke pelabuhan Kawi, selama hampir satu jam perjalanan.
Dari pelabuhan Kawi, lo akan menyusuri keindahan alami Papua yang tentu saja bisa memberikan ketenangan. Kalau lo belum pernah ke tempat ini, ada baiknya menyewa jasa guide agar nggak tersesat. Rumput hijau dan jalur berkelok-kelok akan membuatmu lupa waktu.
Nggak cuma danau Cinta, lo juga bisa berkunjung ke wisata alam lain yang hanya berjarak 5 km. Lo bisa mendatangi Sungai Jaipuri, satu-satunya aliran yang menyalurkan air dari danai Sentani ke sungai Tami, sebelum akhirnya dialirkan ke laut lepas. Butuh sekitar 30 menit untuk mencapai tempat ini.
Source: Pesona.travel, GNFI, Pedomanwisata.
Comments