Hi urbaners, menyenangkan memang ketika hobi bisa mendatangkan keuntungan. Nah, istilah ini pas banget buat Henry Widjaja.
Dia adalah pencinta musik dan pendiri GFI System, sebuah merek efek gitar yang sudah mendunia. Berdiri 2010, produk GFI system telah menjelajahi benua Eropa dan Amerika.
Pedal gitar buatan GFI System mampu menghasilkan suara yang bervariasi dari gitarnya. Awalnya Henry bereksperimen dengan membuat pedal gitar analog. Baru pada 2013, ia membuat pedal gitar digital.
Produk keluaran GFI System yaitu Delay menghasilkan efek gema. Kemudian ada Reverb yang berfungsi ciptakan atmosfer ruangan. Dan Cabinet Simulator berfungsi membantu mengirim output gitar langsung ke mixer tanpa melalui ampli saat recording.
Ada juga gabungan Delay dan Reverb yang bernama Specular Tempus. Bagi Henry, Specular Tempus adalah karya paling terdepan karena bisa ditambah fitur dan sound baru di pedal. Caranya dengan menghubungkan ke komputer, lalu mentransfer datanya.
Pengerjaan pedal gitar ini butuh waktu bervariasi. Satu jam untuk pedal dengan efek yang sederhana dan empat jam untuk pedal dengan efek yang susah. Kemudahan gitaris dalam pengaplikasikan fitur-fiturnya jadi pertimbangan utama.
Produk GFI System terjual hingga lebih 200 unit. Konsumennya enggak hanya individu, tapi juga para distributor, lho. Bukan hanya lokal tapi juga konsumen internasional.
Kesuksesan GFI System lainnya adalah berhasil bergabung dalam pameran musik terbesar Amerika yaitu Namm 2017 dan 2018 di Los Angeles. Keren banget kan, Urbaners? Dari passion bisa jadi sumber pundi-pundi yang menjanjikan. Selain itu, tentunya bikin harum nama bangsa di industri musik internasional.
Comments