Zaman sekarang, jam tangan nggak cuma berfungsi sebagai penanda waktu, tapi juga sebagai aksesoris yang membuat gaya lo makin keren, Bro! Strap watch atau tali jam tangan menjadi salah satu faktor penting yang bisa mendukung penampilan. Nah, sekumpulan pemuda Bandung melihat hal itu sebagai peluang bisnis, dan lahirlah brand lokal bernama Kala Watch.
Untuk memberikan kesan yang berbeda dan unik, mereka memberi nama produk sesuai budaya atau tempat wisata yang ada di Indonesia. Nggak hanya nama produknya saja, Kala Watch juga menghadirkan desain khas Indonesia, mulai dari satwa lokal sampai kecantikan biota laut. Yuk, kupas habis produk inspiratif anak muda ini!
Berawal dari Tugas Akhir
Brand Kala Watch dimulai oleh Rayendra Abiyasa dan kawan-kawannya sejak tahun 2014 lalu. Saat itu, kumpulan mahasiswa Sekolah Bisnis Management ITB tahun kedua ini mendapatkan tugas untuk menjalankan ide bisnis mereka. Setelah melakukan diskusi, kelompok Abi yang terdiri dari 18 orang mahasiswa memutuskan untuk membuat produk jam tangan yang menggambarkan keindahan alam Indonesia. Mereka terutama ingin mengangkat elemen Indonesia yang belum banyak dikenal orang.
“Seiring berjalannya waktu, inspirasi desainnya semakin luas. Nggak sebatas tempat wisata saja, tapi juga ada budaya dan fauna yang khas Indonesia,” kata Abi menceritakan inspirasi awalnya. Secara konsisten, Kala Watch mengeluarkan beberapa tema eksklusif untuk mencuri hati pelanggan. Tema pertama yang dikeluarkan di tahun 2014 diberi nama “The West of Indonesia”, yang menggambarkan kecantikan alam dan fauna dari Indonesia bagian Barat. Setelah itu, Kala Watch mengeluarkan tema yang diberi nama “The Central of Indonesia” dan “The East of Indonesia” secara berurutan.
Uniknya, tali dari jam tangan Kala Watch bisa diganti-ganti sesuka hati, Bro! Dengan begitu, lo hanya perlu mengoleksi utas jam tangan yang lo gemari. Mau ke acara formal? Lo bisa pakai tali jam tangan berwarna netral yang terlihat keren. Mau hangout bareng temen? Pasang tali jam yang lebih kreatif atau matching sama outfit. Segampang itu, Bro!
Kala, A Piece of Indonesia
Sempat vakum selama setahun nggak membuat tim Kala Watch mengubah haluan desainnya. Mereka justru memiliki gambaran yang lebih matang untuk menjadikan produk Kala Watch semakin unik, yakni menjadikan pengguna produk Kala Watch semakin dekat dengan keragaman Indonesia. Setelah mengeksplorasi tempat wisata, budaya, dan fauna khas Indonesia untuk inspirasi utas jam tangan, Kala mencari tema lain tentang Indonesia yang nggak kalah menarik.
“Biasanya untuk tema desain kami mendiskusikan dengan tim terlebih dahulu. Apakah tema tersebut memang bagus untuk diangkat dan menarik secara visual. Kalau memang menarik dan bagus, baru kami memutuskan untuk membuat gambaran desain yang diinginkan,” ungkap Abi ketika menceritakan inspirasi dari desain utas jam tangan Kala.
Saat comeback di awal tahun 2018, Kala memperkenalkan 5 desain tali jam tangan baru dengan tema “The Element of Indonesia”. Samudera, kopi, tanah, batu bara, dan hutan dipilih untuk menjadi lima elemen yang mampu menggambarkan kekayaan alam Indonesia. Tiga elemen, yakni Samudera, Kopi, dan Tanah diperkenalkan terlebih dahulu ke pasaran.
Samudera yang menjadi koleksi pertama dalam tema The Element of Indonesia divisualkan dengan warna biru tua. Inspirasi koleksi ini berasal dari keindahan lautan Indonesia yang sangat luas. Selanjutnya, Kala mendapat inspirasi dari kopi dan tanah yang kemudian divisualkan menjadi warna coklat untuk tali jam tangan berbahan kanvas yang dilapisi dengan kulit pull-up. Kopi dipilih sebagai salah satu elemen dari Indonesia, karena biji kopi termasuk dalam komoditas pertanian terbesar di nusantara. Di samping warna coklat tua, Kala juga menghadirkan pilihan warna cokelat kemerahan di produk Tanah.
Item keempat dari tema The Element of Indonesia diberi nama Batu Bara. Seperti namanya, utas jam tangan Batu Bara hadir dengan tampilan warna hitam pekat. Buat lo yang suka gaya classy dan elegan, strap Batu Bara ini cocok untuk dijadikan pilihan. Kalau lo bereksperimen dengan warna yang berbeda tapi tetap terlihat classy dan elegan, tali jam tangan bernama Hutan bisa lo jadikan alternatif. Elemen kelima yang terinspirasi dari hutan di Indonesia ini hadir dalam warna hijau.
Selain memperkenalkan lima desain utas jam tangan barunya, Kala juga kembali memproduksi beberapa desain strap yang paling diminati pelanggan. Desain bernama Coral Life of Raja Ampat yang masuk dalam tema The East of Indonesia menjadi salah satu yang kembali diproduksi. Sementara untuk tema fauna langka, Kala memilih untuk meluncurkan kembali item bernama White Peafowl.
Nggak hanya itu aja, baru-baru ini Kala juga memproduksi ulang koleksi utas jam tangan yang diberi nama Nusantara Traditional Snack. Buat lo yang ingin memiliki utas jam tangan keren dan unik untuk digunakan saat liburan atau hangout bareng teman, ketiga desain yang diproduksi kembali ini bisa menjadi pilihan. Pastinya unik banget dan nggak bisa lo temukan di brand lain!
Untuk semakin menguatkan identitas sebagai brand lokal kebanggaan bangsa, setiap jam tangan Kala Watch dilengkapi dengan ukiran peta Indonesia di bagian belakang. Brand yang satu ini nggak akan membuat lo kecewa, karena semua varian jam tangan Kala terbuat dari bahan stainless steel yang didukung dengan mesin Japan Movement. Menariknya lagi, lo nggak perlu takut jam tangan ini rusak saat terkena air. Jam ini sudah dilengkapi dengan teknologi water resistant 5 ATM yang aman digunakan saat berenang, mandi, atau terkena hujan lebat.
Menarik banget ya koleksi tali jam tangan Kala Watch? Kalau lo tertarik mengetahui lebih jauh tentang produk ini, lo bisa mengunjungi Instagram-nya di @kalawatch atau mengecek produk yang tersedia di website kala.co.id, Bro! Yuk, bangga pakai produk lokal yang mengenalkan keindahan Indonesia!
Comments