Trending
Rabu, 27 Juli 2016

5 Hal Terbaik yang Terjadi di Pitchfork Music Festival 2016

  • Share
  • fb-share
5 Hal Terbaik yang Terjadi di Pitchfork Music Festival 2016

Satu lagi festival musik yang barusan dilewati sama penggemar musik dunia. 15 Juli lalu, tepatnya di Union Park, Chicago, digelar festival musik kelas dunia berlabel Pitchfork Music Festival. Puluhan musisi papan atas tampil dengan mantap di atas panggung. Meski tak seramai PMF tahun lalu, banyak kejutan-kejutan yang dihadirkan dalam festival yang diadakan sejak tahun 2006 lalu ini Dan yang paling penting, nggak ada hujan. Berikut ini adalah 5 hal terbaik yang terjadi di Pitchfork Music Festival 2016.

 

Simfoni ala luar angkasa dari Kamasi Washington

Jazz memang menjadi genre yang selalu muncul di Pitchfork. Namun tahun ini, jazz yang muncul sedikit berbeda dan unik: sentuhan kosmik yang menghipnotis banyak penonton. Ini berkat Sun Ra Arkestra yang bermain dengan melodi cantik serta penampilan kece dari Kamasi Washington. Meski hanya tampil dengan lima lagu saja, namun setiap lagu diimprovisasi dan terkemas rapi dan cantik dengan penampilan solo yang impresif.

 

Poster-poster keren dari Drug Factory Press

Seperti tahun-tahun sebelumnya, Flatstock poster memamerkan poster-poster bikinan seniman lokal dan nasional. Banyak poster-poster yang menarik dan unik tersedia, namun yang paling atraktif adalah bikinan Drug Factory Press. Sebagai tribut untuk salah satu kebanggaan Chicago, gerai hot dog, Drug Factory Press membuat banyak poster bertemakan gerai penjual hot dog. Kalau pengen lihat, langsung aja ke website mereka.

 

Group dance paling ramai saat Holy Ghost! tampil

Menikmati musik live nggak lengkap rasanya kalau nggak joget. Kalau lo dengerin Holy Ghost! mungkin mereka bukanlah musisi yang paling danceable. Tapi, mereka berhasil ngajakin para penonton untuk dance party bareng-bareng. Sebuah grup dancer di tengah lapangan tiba-tiba bikin kerumunan makin ramai dengan joget ramai-ramai. Puncaknya, ada lebih dari 100 orang joget bareng. Yang mencengangkan adalah gaya dance “formation” yang dipopulerkan oleh Beyoncé diperagakan bersama-sama.

 

Kado istimewa dari Jeremih

Tampil di Pitchfork Music Festival pada hari ulang tahun , musisi kelahiran Chicago, Jeremiah, bawain hadiah buat para penonton. Sempat beredar rumor bahwa Chance The Rapper bakal datang. Benar saja, ketika Jeremih memainkan lagu No Problem, Chance The Rapper tampil untuk bagian refrain.

 

Sore penuh luka dari Miguel

Penyanyi berkulit hitam, Miguel, mendedikasikan penampilannya untuk korban penembakan Philando Castile dan Alton Sterling di awal Juli lalu. Miguel ingin agar para penonton memberikan penghormatan mereka kepada para korban. Lagu anthem Black Lives Matters pun dikumandangkan secara a cappella saat dia tampil di hadapan penonton.

Seru banget kan, Urbaners? Makanya, jangan lagi-lagi deh kelewatan acara yang satu ini. Mending siapin diri buat ikutan acara yang sama tahun depan ya.

 

Source: timeout.com

Comments
Susiana Saputri
Mantap banget
Irwandi
bagussssssss