Ada banyak cara untuk mengekspresikan kepedulian terhadap kebersihan dan kelestarian kehidupan bawah laut. Tapi, bentuk kepedulian Adidas yang satu ini terbilang extraordinary dan super-stylish. Bekerja sama dengan organisasi Parley for the Oceans, Adidas mendesain sebuah sepatu yang terbuat dari sampah-sampah laut. Keseriusan Adidas dalam menangani sampah laut ini bisa terlihat dengan jelas dari desain sepatunya yang awesome.
Kerja sama antara Adidas dengan Parley for the Oceans berawal dari fakta bahwa terdapat puluhan ribu sampah plastik yang mengambang di setiap mil persegi lautan. Selain mengganggu keindahan laut, sampah-sampah tersebut juga membuat jutaan burung laut dan 100.000 mamalia laut mati di setiap tahunnya. Makanya, Adidas dan Parley for the Oceans bertujuan untuk meningkatkan kepedulian khalayak terhadap isu ini dan menginspirasi kolaborasi baru yang dapat berkontribusi terhadap kelestarian laut.
Adidas memamerkan desain sepatu edisi “ocean trash” ini pertama kali di event bertajuk “Oceans. Climate. Life.” yang dibawakan oleh PBB pada akhir Juni 2015 lalu. Dalam pembuatan sepatu khususnya, Adidas berencana untuk menggunakan sampah plastik dan pukat ilegal. Sampah-sampah plastik itu akan didaur ulang untuk menjadi bahan sepatu bagian atas, sementara benang-benang dari pukat bakal dijahit di atasnya, sehingga mampu menciptakan aksen penuh warna. Untuk solnya sendiri, Adidas menggunakan bahan yang lentur dan berdaya tahan lama demi meningkatkan kenyamanan pengguna.
Untungnya, Adidas dan Parley for the Oceans nggak sendirian dalam mengumpulkan semua sampah laut itu. Mereka dibantu oleh Sea Shepherd Conservation Society yang rela menghabiskan waktu 110 hari untuk mengumpulkan sampah-sampah plastik dan pukat-pukat dari perahu pancing ilegal yang ada di sepanjang pesisir barat Afrika.
Pendiri Parley for the Oceans, Cyrill Gutsch, mengaku sangat bersemangat dengan kolaborasi ini. Menurutnya, Adidas sangat kreatif dan berhasil membuktikan bahwa sampah plastik di laut pun bisa menjelma menjadi suatu hal yang sangat keren. Sebaliknya, pihak Adidas juga tak kalah semangatnya dengan Cyrill Gutsch. Adidas menganggap proyek ini membuatnya mampu melangkah ke area yang baru dan mendorongnya untuk menciptakan bahan maupun produk yang semakin inovatif.
Sampai sekarang, belum jelas apakah sepatu ini akan dijual atau nggak. Kalaupun sepatu ini dijual untuk umum, tampaknya Adidas dan rekan-rekannya harus bekerja keras untuk mengumpulkan lebih banyak sampah laut, nih!
Source : www.smithsonianmag.com, www.gizmag.com, www.cnet.com
Comments