“Duh, cewek enggak bisa baca Maps! Nyasar mulu!”
Pernah dengar keluhan itu entah dari circle lo, atau lo justru pernah misuh sendiri pas lagi naik mobil? Well, itu salah satu stigma dunia otomotif yang udah lengket banget sama kehidupan sehari-hari. Tunggu dulu, tapi apa anggapan itu benar? Kebetulan, gue juga penasaran sama jawabannya, nih.
So, gue bakal ngajak lo nyimak rangkuman dari MLDPODCAST #95 featuring Sastra Silalahi dan tiga racer cewek yang jago abis di bidangnya masing-masing. Please welcome, Kristin “Itin” Dwiyanti (slalom racer), Negin (drifter), dan Canya Prasetyo (slalom racer)!
Apa, sih, Stigma Dunia Otomotif?
Biasanya, dunia otomotif identik sama stigma kalau itu “hobi yang mahal” dan “cowok banget.” Terus, gimana tanggapan ketiga tamu yang ikutan podcast kali ini? Canya sendiri sepakat kalau balapan emang hobi yang butuh cukup banyak modal, tapi justru ini jadi kontras yang menarik buat Itin! Bahkan, Itin berharap bisa ngubah hobi balapannya jadi sumber cuan dengan dikontrak biar bisa nutup biaya ini itu buat mobil pakai skill-nya. So cool, right?
Nah, soal bagian kalau dunia otomotif itu “gersang” alias lebih banyak didominasi cowok, ketiga racer yang hadir buat ngobrol bareng Sastra memang mengakui kalau personel cewek itu jarang banget. Tapi, bukan berarti cewek sama sekali enggak bisa ikutan terjun, kok! Justru, mereka bertiga udah ngebuktiin kalau cewek juga punya skill yang oke buat slalom dan drifting.
Selain itu, kayak yang udah sempat disinggung di awal, salah satu stigma dunia otomotif yang sering nimpa cewek-cewek itu anggapan kalau mereka payah ngebaca peta. Is that true, though? Jelas enggak, karena Canya bilang cewek juga bisa ngikutin arahan dari Google Maps, meski suka salah. Tapi, itu masih wajar, karena who doesn’t make mistakes every now and then? Dimaklumi aja, soalnya bukan berarti mereka gak bisa baca peta, katanya.
Cara Ngadepin Insecurity di Dunia Otomotif
Gue sempat penasaran apa Itin, Canya, dan Negin pernah ngerasa insecure ngejalanin karir mereka sebagai full-time racer di dunia otomotif yang emang didominasi banyak cowok. Ternyata, mereka juga manusia kayak kita, kok.
Soalnya, mereka bertiga ngaku pasti ada saatnya mereka bakal ngerasa minder buat berkompetisi di event gede atau bahkan berdarah-darah–not literally–pas latihan menjelang lomba. Bahkan, mereka juga pernah nangis at some point karena kecewa sama performance diri sendiri menjelang event.
Terus, gimana cara mereka ngelawan insecurity itu sampai bisa terus balapan kayak sekarang? Gue nemu tips yang menarik dari Canya, nih. Doi selalu ngingetin dirinya sendiri kalau semua racer itu berkompetisi dengan skill mereka, dan mereka juga lagi belajar. Selain itu, doi juga selalu pakai self-talk kalau dia bisa lawan cowok. Intinya, “Yuk, bisa, yuk.”
Tips Buat Terjun ke Event Otomotif dari Ahlinya
Apa lo punya impian terjun ke event balapan, entah itu drifting atau slalom? Kebetulan, nih, Canya, Itin, dan Negin bagi-bagi tips buat lo! Kata kedua peslalom yang hadir di podcast bareng Sastra ini, selain skill, lo juga butuh strategi. Soalnya, slalom sangat mentingin waktu yang lo butuhin buat ngelewatin sirkuit dengan sempurna.
Apalagi, tiap tempat punya medan yang beda-beda, begitu juga dengan cuacanya. Jadi, kuncinya, jangan lupa latihan terus, apalagi di practice day dari penyelenggara acara! Oh, iya, tips ini juga berlaku buat lo yang mau ikutan event drifting, karena Negin juga nekenin pentingnya sering-sering latihan sebelum event.
So, siapa bilang cewek sama sekali enggak bisa baca maps? Kenyataannya, tiga racer cewek yang udah expert dan mau luangin waktunya ngobrol bareng Sastra di MLDPODCAST bisa matahin stigma dunia otomotif satu itu. Bahkan, udah sampai bagi-bagi tips buat mulai terjun ke event otomotif, lho!
Penasaran sama perjuangan mereka sampai sekarang, plus daily car pilihan mereka apa? Tonton podcast-nya sampai abis di sini atau dengerin audionya buat cari tahu lebih lanjut! Terus, make sure lo enggak kelewatan sama konten-konten keren lainnya yang ada di website MLDSPOT dan Instagram @mldspot!
Comments