Trending
Senin, 05 September 2016

Menilik Peternakan Hantu di Kazakhstan

  • Share
  • fb-share
Menilik Peternakan Hantu di Kazakhstan

Apa yang lo pikirkan saat mendengar kata “hantu”? Mungkin sebagian dari lo nggak percaya dengan hal-hal demikian. Tapi yang jelas, di Kazakhstan, negara pecahan Uni Soviet, ada sebuah peternakan hantu. Bukan benar-benar berternak hantu memang, namun hanya sebuah peternakan yang ditinggalkan oleh penghuninya sehingga terlihat seperti kota hantu. Kabarnya, Kazakhstan akan membangun ulang kota ini agar “kembali hidup”.

 

Kota mati

Chilinka Sovkhoz adalah salah satu kota peternakan yang berada di utara Kazakhstan. Kota ini dulu merupakan sebuah peternakan besar yang dihuni lebih dari 60.000 ekor ternak; sebagian besar domba, namun juga sapi dan kuda. Sekarang, kota ini sudah ditinggalkan penghuninya dan menjadi kota mati.

Tepatnya di tahun 1979, Chilinka terpilih oleh Uni Soviet sebagai lokasi peternakan domba paling prestisius. Daerahnya yang sebagian besar merupakan stepa adalah habitat yang ideal untuk merawat ternak. Hebatnya, dalam waktu semalam saja, populasi kota ini meningkat hingga 500 jiwa seiring dengan berkembangnya investasi di kota ini. Tak lama, Chilinka pun menjadi pusat suplai makanan di seluruh penjuru Uni Soviet.

Namun saat Kazakhstan mendeklarasikan kemerdekaan pada tanggal 16 Desember 1991, Moskow tak lagi mengirimkan dana ke Chilinka. Kehidupan pun berubah 180 derajat. Suplai solar yang menghidupi mesin traktor tak lagi diterima. Pembangkit listrik juga nggak jalan lagi. Hal ini menyebabkan Chilinka ditinggalkan oleh penduduknya.

Banyak penjarah yang mencari benda apapun yang dapat dijual setelah ditinggalkan oleh penduduknya. Kota ini pun sekejap menjadi kota hantu, seperti Bodie di California atau Bannock di Montana.

 

Potensi peternakan kelas internasional

Saat ini, Kazakhstan ingin membangun lagi industri peternakan di sini mulai dari awal. Kesempatan ini pun dilirik oleh investor Serik Ospanov yang memiliki lahan 200.000 hektar di Pegunungan Altai. Di tempat itu, dia memiliki 2000 ekor sapi Black Angus yang diimpor dari Australia. Kondisi alam yang bagus membuat daging yang diproduksi di peternakan tersebut tergolong organik.

Perusahaan makanan organik di Kazakhstan tergolong sangat kecil, dengan hanya 30 perusahaan saja yang memiliki sertifikasi internasional. Mereka kebanyakan mengekspor buah dan biji gandum. Dengan potensi peternakan ini, Kazakhstan berharap akan menjadi salah satu negara penyuplai daging organik terbesar di dunia.

Tertarik untuk beli sapi dari sebuah peternakan hantu? Tak perlu khawatir, nggak ada sapi yang kerasukan di sana.

 

Source: nationalgeographic.com

Comments
Heni Oen
seperti Bodie di California atau Bannock di Montana
Sandi Widiyantoro
Baru denger ternak tapi yang diternak itu hantu 😭