Trending
Rabu, 10 September 2014

Selamat, Band lo Terancam Bubar!

  • Share
  • fb-share
Selamat, Band lo Terancam Bubar!

Bergabung dalam band memang kayak orang pacaran, mesti ada kecocokan. Urbaners pasti sudah terlalu sering mendengar alasan klise penyebab bubarnya sebuah band, salah satu yang paling populer adalah “perbedaan visi”.

Sayangnya nggak semua band mau menjelaskan apa yang dimaksud dengan perbedaan visi tersebut. Takut? Bisa jadi, atau mungkin juga alasannya terlalu pribadi untuk diumbar ke publik. Berikut ini beberapa rahasia perusak kekompakan bermusik yang perlu lo ketahui:

Beda konsep
Ada lebih dari 10 jenis musik di dunia, mustahil menyatukan semuanya dalam satu format dan memuaskan tiap orang. Sama ribetnya dengan  mencari personel dengan selera bermusik yang identik. Konsep musik pada suatu band akan berubah seiring waktu. Wajar aja sih, yang penting kesepakatan setiap personel akan perubahan ini harus ditetapkan sejak awal.

Pemimpin palsu
Sebuah band nggak ada bedanya dengan mobil yang berpenumpang. Wajib ada satu orang yang dipercaya untuk membawa para penumpangnya ke tujuan yang diinginkan. Masalahnya, kadang tiap kepala merasa paling pantas untuk jadi pemimpin. Kalau sudah begini, ujung-ujungnya pasti terjadi konflik. Mirip dengan yang terjadi antara Axl Rose dan Slash, dua personel pentolan Guns N’ Roses.

Hilang fokus
Jadi band yang sukses bukan perkara gampang. Prosesnya bisa memakan waktu berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun. Kadang rasa jenuh dan putus asa bisa datang dan menghantui setiap personel. Yang lebih parah, di situasi kayak gini biasanya salah seorang personel malah membuat band baru.  Band besar yang pernah mengalami hal ini adalah Blink 182.

Fight All Night


Ngeband sama saudara atau keluarga pasti kompak? Yang ada malah perdebatan keras yang nggak ada habisnya. Kakak-adik yang tergabung dalam sebuah band bisa jadi punya chemistry yang kuat dalam bermusik, tapi bukan nggak mungkin kebiasaan berantem yang mereka bawa sejak kecil muncul dan merusak band secara perlahan. Mau bukti? Liam dan Noel Gallagher dari Oasis pasti bisa menjelaskan banyak.

Uang, Uang dan Uang
Jangankan band, rumah tangga juga bisa berantakan kalau sudah berurusan dengan uang. Band amatir mungkin menganggap bahwa pembagian adil itu pembagian yang sama rata. Says who? saat band mulai sukses, proporsi pembagian hasil mau nggak mau harus berdasarkan besar-kecilnya kontribusi terhadap band.

Something Spiritual
Ada masanya band kehilangan personel karena alasan yang sangat pribadi, salah satunya adalah masalah spiritual. Kalau sudah berkaitan dengan keyakinan, siapa yang bisa melarang? Walaupun  jarang  berakibat bubar, tapi kadang kasus kayak gini cukup merepotkan anggota band lainnya.

Tidak selamanya sebuah band bubar karena masalah serius, bisa jadi awal penyebabnya cuma masalah sepele. Sikap seseorang ke personel lain, keseriusan dalam latihan dan ego tiap anggota band juga berpengaruh bagi keutuhan band. Jadi, menurut Urbaners lebih susah punya band atau punya pacar nih?

Comments
Ardi Widisetiawan
Jangan bubar dong
Agus samanto
ada temu ada pisah